Prediksi, Berita Tim & Susunan pemain
Info Piala Dunia 2022: Pencarian terbaru Argentina untuk kejayaan internasional dimulai pada hari Selasa, ketika negara Amerika Selatan itu memulai kampanye Grup C Piala Dunia 2022 melawan Arab Saudi di Stadion Ikon Lusail.
La Albiceleste memiliki dua Piala Dunia di kabinet mereka dari tahun 1978 dan 1986, sementara Arab Saudi bertujuan untuk membuat gelombang dalam grup yang sulit dan menghindari finis di urutan keempat.
Pratinjau pertandingan
Dalam apa yang mungkin terbukti menjadi swansong Piala Dunia Lionel Messi, naskah untuk pemenang Ballon d’Or tujuh kali untuk mendorong negaranya ke yang besar telah ditulis, dan ada banyak alasan untuk percaya bahwa tahun ini bisa. menjadi tahun Argentina.
Baca Juga:
Piala Dunia 2022: Profil Negara Argentina, La Albiceleste
Sisi Lionel Scaloni melakukan perjalanan ke Qatar dengan Copa America sudah di tangan, dan mengakhiri perjalanan 36 tahun tanpa kejayaan Piala Dunia adalah agenda berikutnya untuk juara Amerika Selatan, yang Messi termasyhur bahkan belum lahir ketika mereka terakhir pergi jauh-jauh di Piala Dunia.
Sejak kalah 2–0 dari Brasil di Copa America 2019, Argentina telah memulai 36 pertandingan tak terkalahkan yang menakjubkan di semua kompetisi, lolos ke Piala Dunia 2022 tanpa kalah satu pertandingan pun dan memenangkan masing-masing dari lima pertandingan terakhir mereka di semua turnamen.
Kuintet kemenangan La Albiceleste baru-baru ini telah disertai dengan lima clean sheet dan 16 gol kekalahan — setidaknya tiga di setiap pertandingan — dan pertandingan persahabatan pemanasan terakhir mereka melawan Uni Emirat Arab pada hari Rabu berakhir dengan kemenangan komprehensif 5–0.
Baca Juga:
Hasil Pertandingan: Inggris 6–2 Iran — Highlight, Man of the match, Statistik Piala Dunia 2022
Tersingkir dari babak 16 besar dengan hanya satu kemenangan atas nama mereka di seluruh turnamen merupakan kekecewaan pahit bagi Argentina pada 2018, empat tahun setelah kalah dari Jerman di final 2014, tetapi awal yang cepat harus menjadi menu untuk La Albiceleste di Qatar.
Arab Saudi mendapat kehormatan untuk membuka Piala Dunia 2018 melawan negara tuan rumah Rusia, tetapi kekalahan 5–0 itu adalah peristiwa yang dilupakan oleh Arabian Falcons, yang kemungkinan akan mengalami nasib serupa melawan Argentina yang merajalela pada hari Selasa.
Sisi Herve Renard tidak mengherankan menjadi korban dari penyisihan grup empat tahun lalu dan berjuang keras untuk menghindari penderitaan hasil yang sama kali ini, dengan Meksiko dan Polandia juga mengambil tempat mereka di Grup C yang menakutkan.
Finis babak 16 besar pada tahun 1994 mewakili satu-satunya perkembangan Arab Saudi di luar babak penyisihan grup Piala Dunia sejauh ini, dan negara peringkat 51 dunia itu tidak tiba di Qatar dalam performa terbaiknya, setelah hanya memenangkan dua dari 10 pertandingan terakhir mereka. di semua turnamen.
Baca Juga:
BTS Jung Kook Memukau Dengan Debut Langsung ‘Dreamers’ di Upacara Pembukaan Piala Dunia 2022
Pasukan Renard bermain imbang 1–1 dengan Panama dan kalah 1–0 dari Kroasia dalam persiapan menuju Piala Dunia, dan 10 pertandingan terakhir mereka hanya melihat sembilan gol tercipta di kedua ujung lapangan, tetapi Arabian Falcons melakukannya di paling tidak memiliki keuntungan bermain dalam kondisi panas seperti itu secara teratur.
Argentina dan Arab Saudi belum pernah bertemu di putaran final Piala Dunia sebelumnya, tetapi Albiceleste memiliki rekor dua kemenangan dan dua hasil imbang dari empat pertandingan mereka sebelumnya dengan negara Asia tersebut, yang terakhir ditahan imbang tanpa gol dalam pertandingan persahabatan tahun 2012. .
Baca Juga:
Star Player Belgia: Kevin De Bruyne The Ginger Pele
Berita Tim
Kekhawatiran segera muncul atas kesejahteraan Messi ketika dilaporkan bahwa penyerang Paris Saint-Germain itu berlatih secara individu pada hari Sabtu, tetapi dia tidak dilaporkan menderita cedera apa pun dan kembali bersama tim keesokan harinya.
Lisandro Martinez dan Exequiel Palacios juga dibatasi untuk bekerja di dalam ruangan beberapa hari yang lalu tetapi akan baik-baik saja untuk hari Selasa, sementara Joaquin Correa terpaksa mundur karena cedera dan digantikan oleh Thiago Almada.
Dengan asumsi dia cukup fit, Messi akan berharap untuk membentuk trisula penyerang yang mengintimidasi dengan Lautaro Martinez dan Angel Di Maria, sementara Cristian Romero dan Nicolas Otamendi bisa berbaris di belakang jika Martinez dicadangkan.
Adapun Arab Saudi, gelandang lima caps Riyadh Sharahili dilaporkan mengalami masalah otot yang membuat harapan Piala Dunianya diragukan, sementara bek Hassan Tambakti sekarang kembali berlatih penuh setelah pulih dari ketidaknyamanan.
Baca Juga:
Calon Peraih Golden Glove Piala Dunia 2022
Akan menjadi kejutan untuk melihat salah satu pemain mulai melawan Argentina, dan penyerang berpengalaman Fahad Al-Muwallad — yang memiliki 17 gol internasional atas namanya — dikeluarkan dari skuad setelah gagal dalam tes narkoba.
Pemain bintang Salem Al-Dawsari akan berharap untuk menempati sayap kiri untuk Arab Saudi, karena Saleh Al-Shehri — pencetak gol terbanyak bersama di babak ketiga kualifikasi AFC dengan empat gol — dimulai dari sisi yang berlawanan.
Kemungkinan starting line up Argentina:
E. Martinez; Molina, Romero, Otamendi, Acuna; De Paul, Paredes, Mac Allister; Messi, L. Martinez, Di Maria
Kemungkinan line up awal Arab Saudi:
Al-Owais; Al-Burayk, Al-Amri, Al-Bulahyi, Al-Shahrani; Kanno, Al-Maliki; Al-Shehri, Al-Faraj, Al-Daswari; Al-Buraikan
Prediksi: Argentina 3–0 Arab Saudi
Sementara Arab Saudi telah tampil dengan gagah berani di lini pertahanan pada tahun 2022, kurangnya gol di sisi lain telah terbukti, dan mereka tidak mungkin mengalami banyak kegembiraan melawan tim Argentina yang sedang panas.
Pasukan Scaloni telah menyingkirkan hampir setiap tim yang datang sebelum mereka dalam tiga tahun terakhir, dan kita hanya bisa membayangkan La Albiceleste menyerbu ke tiga poin rutin pada hari pertandingan pertama.
